Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak Terhadap Preferensi Risiko sebagai Variabel Moderasi
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesadaran wajib pajak dengan kepatuhan wajib pajak, serta menguji pengaruh preferensi risiko yang berperan sebagai variabel moderasi pada hubungan antara kesadaran wajib pajak terhadap kepatuhan wajib pajak. Populasi penelitian adalah seluruh wajib pajak UMKM yang terdaftar pada Dinas Koperasi & UMKM Kota Semarang dan jumlah sampel sebanyak 110 wajib pajak. Pembagian kuesioner dilakukan dengan metode menggunakan convenience sampling. Metode analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda. Penelitian dilakukan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kesadaran wajib pajak terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak serta preferensi sebagain variabel moderasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji asumsi klasik dan Moderated Regresion Analisis (MRA) melalui spss 19.Hasil penelitian bahwa kesadaran wajib pajak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak. Serta preferensi risiko dapat memoderasi pengaruh antara kesadaran wajib pajak dengan kepatuhan wajib pajak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran wajib pajak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak. Preferensi risiko sebagai variabel moderating tidak berpengaruh terhadap kepatuhan wajib pajak. Preferensi risiko terhadap hubungan antara kesadaran wajib pajak dengan kepatuhan wajib pajak berpengaruh dan dapat memoderasi hubungan antara kedua variabel tersebut
Downloads
References
Alabede, J. O., & Zainal Affrin, Z. (2011). Tax service quality and compliance behaviour in Nigeria: Do taxpayer’s financial condition and risk preference play any moderating role?. European Journal of Economics, Finance and Administrative Sciences, (35), 90-108.
Ananda, P. R. D. (2015). Pengaruh sosialisasi perpajakan, tarif pajak, dan pemahaman perpajakan terhadap kepatuhan wajib pajak (Studi pada UMKM yang terdaftar sebagai wajib pajak di kantor pelayanan pajak pratama Batu). Jurnal Mahasiswa Perpajakan, 6(2).
Aryobimo, P. T., & Cahyonowati, N. (2012). Pengaruh Persepsi Wajib Pajak tentang Kualitas Pelayanan Fiskus terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dengan Kondisi Keuangan Wajib Pajak dan Preferensi Risiko sebagai Variabel Moderating (Studi Empiris terhadap Wajib Pajak Orang Pribadi di Kota Semarang). Diponegoro Journal of Accounting, 1(1).
Kartika, A. (2015). Pengaruh Pemahaman Peraturan Pajak Dan Pelayanan Aparat Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dengan Preferensi Risiko Sebagai Variabel Moderasi (Studi Kasus Pada UMKM yang terdaftar di KPP Pratama Demak). Dinamika Akuntansi Keuangan dan Perbankan, 4(1).
Mintje, M. S. (2016). Pengaruh Sikap, Kesadaran, dan Pengetahuan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pemilik (UMKM) Dalam Memiliki (NPWP)(Studi pada Wajib Pajak Orang Pribadi Pemilik UMKM yang Terdaftar di KPP Pratama Manado). Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 4(1).
Mory, S. (2015). Pengaruh Pelayanan Fiskus, Sanksi Perpajakan, Sosialisasi Perpajakan, Kesadaran Wajib Pajak, dan Kondisi Keuangan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Jurnal Akuntansi.
Muliari, N. K., & Setiawan, P. E. (2011). Pengaruh persepsi tentang sanksi perpajakan dan Kesadaran wajib pajak pada kepatuhan Pelaporan wajib pajak orang pribadi di kantor Pelayanan pajak pratama denpasar timur. Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis, 6(1).
Tiraada, T. A. (2013). Kesadaran perpajakan, sanksi pajak, sikap fiskus terhadap kepatuhan wpop di kabupaten minahasa selatan. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 1(3).